DVX Jakarta dan Surabaya

Senin - Jumat: 11.00 - 17.00 | Sabtu: 09.00 - 14.00

Penyakit Sifilis Tembus 23 Ribu Kasus di Indonesia, Ini 5 Fakta yang Harus Anda Tahu!

Penyakit Sifilis Tembus 23 Ribu Kasus di Indonesia, Ini 5 Fakta yang Harus Anda Tahu!

Selasa, 23 Sep 2025
Kasus sifilis di Indonesia terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, saat ini jumlah kasusnya sudah mencapai lebih dari 23 ribu orang (Kemenkes RI, 2024). Lonjakan ini menunjukkan bahwa masih banyak orang yang belum memahami bahaya penyakit sifilis dan resiko penularannya.

Di balik resiko bahayanya, sifilis termasuk salah satu penyakit menular seksual (PMS) yang bisa dicegah dan disembuhkan, apalagi jika didiagnosis sejak dini. Maka dari itu, pahami fakta seputar infeksi sifilis melalui artikel berikut!

5 Fakta Penting tentang Peningkatan Penyakit Sifilis di Indonesia

Kasus sifilis di Indonesia kini sudah tembus 23 ribu. Ini bukan sekadar angka, namun menjadi sinyal bahaya yang perlu diperhatikan. Sifilis adalah penyakit menular seksual yang tidak hanya menyerang orang-orang dengan resiko tinggi, tetapi juga bisa menular ke siapa saja.

Sayangnya, masih banyak orang yang belum tahu tentang cara penularan dan penyebaran penyakit sifilis serta bahayanya. Karena itu, kenali beberapa fakta penting dibalik peningkatan kasus sifilis di Indonesia agar Anda bisa lebih waspada.

1. Kasus Sifilis di Indonesia Meningkat Drastis

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, tercatat lebih dari 23 ribu kasus penyakit sifilis dilaporkan pada tahun 2023 lalu. Jumlah ini meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Meningkatnya kasus infeksi sifilis dari tahun ke tahun menunjukkan bahwa penularan penyakit sifilis masih menjadi tantangan besar di sektor kesehatan. Salah satu faktor pemicunya adalah kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya melakukan aktivitas seksual yang aman dan tidak berisiko.

2. Gejala Sifilis Mirip Penyakit Lain

Infeksi sifilis sering tidak disadari sejak awal karena gejalanya mirip dengan penyakit lain. Di tahap awal, sifilis biasanya hanya menimbulkan luka kecil yang tidak terasa sakit di sekitar kelamin, mulut, atau anus. Luka ini sering dikira sebagai iritasi ringan, sariawan, atau luka karena garukan, sehingga banyak orang mengabaikannya dan tidak segera periksa ke dokter.

Di tahap selanjutnya, gejala yang muncul bisa berupa ruam kulit, demam, nyeri tenggorokan, hingga pembengkakan kelenjar getah bening. Sayangnya, banyak orang masih mengabaikan gejala-gejala tersebut karena kemiripannya dengan gejala penyakit lain.

3. Sifilis Bisa Menular dari Ibu ke Bayi

Penularan sifilis dari ibu ke bayi dikenal dengan istilah sifilis kongenital. Kondisi ini terjadi ketika bakteri Treponema pallidum masuk ke dalam aliran darah ibu hamil, lalu menembus plasenta dan menjangkiti janin.

Infeksi ini bisa menular kapanpun selama masa kehamilan. Bahkan pada tahap awal infeksi, seorang ibu hamil yang terjangkit sifilis bisa tidak menimbulkan gejala khusus apapun, sehingga disarankan untuk memeriksakan diri selama masa kehamilan.

4. Penyakit Sifilis Bisa Menyebabkan Komplikasi Serius

Pada awalnya, infeksi sifilis hanya memunculkan gejala ringan seperti luka kecil atau ruam. Tapi jika dibiarkan tanpa pengobatan, penyakit ini tentu bisa berkembang ke tahap lanjut dan menyerang organ-organ vital seperti jantung, otak, hingga sistem saraf.

Alhasil, kondisi ini akan menyebabkan gangguan penglihatan, kelumpuhan, hingga kerusakan organ tubuh permanen. Bukan hal mustahil jika penyakit ini bisa merenggut nyawa Anda karena penanganan dan pengobatannya terlambat.

5. Sifilis Dapat Disembuhkan dengan Pengobatan yang Tepat

Walaupun sifilis termasuk salah satu penyakit menular seksual yang berbahaya, penanganan yang cepat dan tepat mampu menyembuhkan perkembangan infeksinya. Sayangnya, rasa malu dan takut masih menghantui sebagian penderita sifilis, sehingga menunda pemeriksaan dan pengobatan ke dokter spesialis penyakit kelamin.

Padahal, dengan memeriksakan diri ke dokter Anda bisa mendapatkan diagnosis yang akurat. Selanjutnya, dokter akan menentukan metode medis yang tepat agar penderita sifilis bisa sembuh total sebelum komplikasi penyakitnya semakin parah.

Yuk, Obati Penyakit Sifilis Anda di DVX Medical Clinic!

Jika Anda ingin mengobati penyakit sifilis hingga tuntas, tentu membutuhkan tindakan medis profesional dan terpercaya. Oleh sebab itu, DVX Medical hadir sebagai pilihan tepat untuk mengatasi berbagai penyakit menular seksual, bukan hanya sifilis.

Dengan dukungan tenaga ahli profesional, berpengalaman, dan menggunakan metode medis terkini, kami senantiasa berkomitmen memberikan hasil terbaik bagi kesembuhan pasien. Segera periksa dan obati infeksi sifilis di tubuh Anda sekarang!

Hubungi Klinik DVX Medical Jakarta Sekarang untuk Lakukan Pemeriksaan Oleh Dokter Spesialis Profesional!

Kunjungi DVX Medical Jakarta dan dapatkan Pemeriksaan yang tepat dan aman bersama dokter spesialis profesional. Jangan tunda pemeriksaan Anda, segera konsultasi sekarang agar penyakit terdeteksi lebih dini dan cepat ditangani!

Related Article

Kapan Harus ke Dokter? Ini Tanda-Tanda Keputihan yang Perlu Diwaspadai

Keputihan adalah kondisi yang umum terjadi pada wanita dan b...

Dari Stres Hingga Gonore, Ini Penyebab Ejakulasi Dini yang Harus Diwaspadai

Ejakulasi dini adalah salah satu masalah seksual yang umum d...

Skrining Sifilis di DVX Jakarta, Solusi Tepat untuk Deteksi Dini Penyakit Menular Seksual

Sifilis adalah salah satu penyakit menular seksual yang dise...

Apakah Sifilis Bisa Hilang Total? Dapatkan Pengobatan yang Tepat di Klinik DVX Medical Jakarta

Banyak orang merasa khawatir ketika mendengar diagnosis sifi...

Kenapa Berat Badan Susah Turun? Ini Penyebab yang Harus Anda Ketahui

Memiliki tubuh ideal dan sehat adalah impian banyak orang. N...

Send Message