Ciri Klamidia Muncul Setelah Berhubungan? Segera Cek ke Klinik DVX Medical Jakarta!
Senin, 19 Mei 2025

Ciri Klamidia Muncul Setelah Berhubungan? Segera Cek ke Klinik DVX Medical Jakarta!

Tidak semua infeksi menular seksual langsung menunjukkan gejala. Salah satu yang paling sulit dikenali adalah klamidia. Infeksi ini sering kali muncul tanpa disadari, namun bisa menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani. Pertanyaannya, apakah ciri-ciri klamidia bisa langsung muncul setelah berhubungan seksual? Simak penjelasannya berikut ini, dan ketahui kapan Anda harus segera cek ke klinik.

Apa Itu Klamidia?

Klamidia adalah infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Penularannya terjadi melalui hubungan seksual vaginal, anal, atau oral tanpa kondom dengan pasangan yang terinfeksi. Klamidia bisa menyerang pria maupun wanita, dan seringkali tidak menimbulkan gejala di awal.

Berapa Lama Gejala Klamidia Muncul Setelah Berhubungan?

Gejala klamidia umumnya muncul dalam rentang waktu 1 hingga 3 minggu setelah melakukan kontak seksual dengan pasangan yang terinfeksi. Namun, kondisi ini sangat licik karena banyak orang yang tidak menyadari telah tertular. Tidak muncul rasa sakit, tidak ada keluhan, seolah semuanya baik-baik saja. Inilah yang membuat klamidia dikenal sebagai "silent infection" atau infeksi diam-diam.

Tanpa disadari, orang yang terinfeksi bisa menularkan bakteri ini ke pasangan lainnya, memicu penyebaran yang lebih luas. Bahkan ketika tidak ada gejala, klamidia tetap aktif dan bisa menyebabkan peradangan serius, terutama di organ reproduksi. Oleh karena itu, penting untuk tidak menunggu gejala muncul. Pemeriksaan rutin menjadi kunci utama pencegahan dan perlindungan jangka panjang bagi kesehatan seksual Anda.

Baca Juga: Waspada! Klamidia Sering Tanpa Gejala tapi Berisiko Serius

Ciri-Ciri Klamidia pada Wanita

  • Keputihan abnormal
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Nyeri perut bawah
  • Nyeri saat berhubungan seksual
  • Perdarahan di luar masa menstruasi

Ciri-Ciri Klamidia pada Pria

  • Keluarnya cairan dari penis
  • Sensasi terbakar saat buang air kecil
  • Nyeri atau bengkak di testis

Apakah Klamidia Bisa Hilang Sendiri?

Tidak. Klamidia memerlukan pengobatan antibiotik yang diresepkan oleh dokter. Jika tidak diobati, infeksi ini bisa menyebar dan menyebabkan komplikasi seperti infertilitas, penyakit radang panggul (PID), atau epididimitis.

Kapan Harus Cek ke Klinik?

Segera lakukan pemeriksaan jika:
  • Anda mengalami gejala seperti di atas
  • Anda berhubungan seksual tanpa kondom
  • Anda memiliki pasangan seksual baru atau lebih dari satu
  • Anda mengetahui bahwa pasangan Anda terdiagnosis IMS

Cek Kesehatan Seksual Anda di DVX Medical Jakarta

DVX Medical Jakarta hadir sebagai solusi terpercaya bagi Anda yang peduli dengan kesehatan seksual. Kami adalah klinik spesialis kulit dan kelamin yang telah berpengalaman menangani berbagai infeksi menular seksual, termasuk klamidia. Dengan suasana klinik yang nyaman dan penuh privasi, Anda bisa menjalani pemeriksaan tanpa rasa cemas atau takut dinilai.

Layanan kami dirancang untuk memberikan kenyamanan bagi setiap pasien. Mulai dari konsultasi, pemeriksaan, hingga pengobatan, seluruh proses dilakukan secara profesional dan ditangani langsung oleh dokter spesialis berpengalaman. Jangan biarkan rasa malu menghalangi Anda untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat. Lindungi diri dan pasangan Anda dengan langkah preventif yang bijak di DVX Medical Jakarta.

Hubungi Klinik DVX Medical Jakarta Sekarang untuk Lakukan Pemeriksaan Oleh Dokter Spesialis Profesional!

Kunjungi DVX Medical Jakarta dan dapatkan Pemeriksaan yang tepat dan aman bersama dokter spesialis profesional. Jangan tunda pemeriksaan Anda, segera konsultasi sekarang agar penyakit terdeteksi lebih dini dan cepat ditangani!

Related Article